Plt Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa Dukung PJS Penuhi Syarat Konstituen Dewan Pers
Nita kusumawati 
Newscyber.id l GORONTALO, POHUWATO – Pro Jurnalismedia Siber (PJS), sebuah organisasi pers yang kini hadir di 28 provinsi dengan lebih dari 1.500 anggota, terus memperkuat langkah untuk menjadi konstituen resmi Dewan Pers. Ketua Umum PJS, Mahmud Marhaba, mengunjungi Plt Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa untuk membahas dukungan pemerintah daerah dalam mencapai target tersebut.
Dalam pertemuan di rumah jabatan Bupati Pohuwato pada Selasa (12/11/2024), Mahmud menjelaskan bahwa PJS kini tengah berupaya memenuhi sejumlah persyaratan verifikasi di daerah, salah satunya mendirikan kantor DPC PJS di Pohuwato. Mahmud berharap, dengan adanya dukungan fasilitas dari Pemda, proses verifikasi Dewan Pers untuk PJS dapat berjalan lebih lancar.
“Kami berusaha menjadi wadah bagi jurnalis yang belum terakomodasi di organisasi lain, serta menjaga agar mereka bekerja sesuai regulasi Dewan Pers,” ungkap Mahmud, yang juga dikenal sebagai penguji kompetensi wartawan di UPN Yogyakarta. Pendirian kantor DPC PJS di Pohuwato, menurut Mahmud, akan memudahkan dalam pengawasan dan pembinaan jurnalis lokal.
Menanggapi hal ini, Suharsi menyampaikan dukungannya secara positif. Ia menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Pohuwato siap berkoordinasi untuk mendukung PJS dalam memenuhi persyaratan Dewan Pers. “Insya Allah, kami siap membantu agar PJS dapat memenuhi persyaratan yang diperlukan dan menjadi konstituen Dewan Pers,” ujarnya.
Pertemuan tersebut juga diwarnai nostalgia antara Mahmud dan Suharsi, yang dulu sering berkolaborasi dalam peran media dan politik di Gorontalo. “Banyak kenangan sewaktu saya masih di DPRD dan Pak Mahmud aktif sebagai Pemred Koran Kabar Publik,” kenang Suharsi dengan kehangatan.
Plt Bupati Suharsi berharap kehadiran PJS di Pohuwato akan memperkuat dukungan bagi para jurnalis dan membantu pemerintah daerah melalui pemberitaan yang positif. “Kami harap PJS dapat berperan aktif mendukung program-program daerah dan menjadi rumah bagi jurnalis yang belum terwadahi,” tutupnya.
(Red)
