Kasidokkes Polres Labuhanbatu Hadiri Rembuk Stunting untuk Pencegahan dan Penanganan di Kabupaten Labuhanbatu

Newscyber.id l LABUHANBATU – Rabu, 26 Juni 2024, Hotel Platinum Rantauprapat menjadi lokasi kegiatan rembuk stunting dalam rangka pencegahan dan penanganan stunting di Kabupaten Labuhanbatu. Dalam acara ini, Kapolres Labuhanbatu AKBP Dr. Bernhard L. Malau, S.I.K., M.H., diwakili oleh Kasidokkes Polres Labuhanbatu, IPTU dr. Yessy Ulandari Natasia.
Acara tersebut turut dihadiri oleh Plt. Bupati Labuhanbatu, Hj. Ellya Rosa Siregar, S.Pd, MM, Kepala BKKBN Provinsi Sumatera Utara, Kepala Bapeda Labuhanbatu, H.Z. Rangkuti, S.Sos, MM, Dandim 0209/LB yang diwakili oleh Kasdim 0209/LB, Kepala Dinas Kesehatan Labuhanbatu atau perwakilannya, Kepala Dinas BKKBN Labuhanbatu, Hj. Mahrani, SKM, MKM, serta seluruh Kepala Puskesmas dan Staf Stunting Kabupaten Labuhanbatu.
Kegiatan dimulai dengan pembukaan oleh protokol, diikuti dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars BKKBN. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan doa bersama dan kata sambutan dari Kepala Dinas BKKBN Labuhanbatu serta Kepala BKKBN Provinsi Sumatera Utara. Plt. Bupati Labuhanbatu dalam sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi dan komitmen dalam pencegahan dan penanganan stunting di wilayah tersebut.
Puncak acara ditandai dengan penandatanganan komitmen bersama untuk pencegahan dan penanganan stunting, yang menunjukkan dedikasi semua pihak yang terlibat dalam upaya ini.
Kapolres Labuhanbatu, melalui Kasi Humas AKP P. Napitulu, S.H., menegaskan pentingnya sinergi antara berbagai elemen masyarakat dan instansi pemerintah dalam menangani masalah stunting. "Stunting adalah isu penting yang membutuhkan perhatian serius dan kerja sama dari semua pihak. Kami, dari Polres Labuhanbatu, siap mendukung segala upaya yang dilakukan untuk memastikan anak-anak kita tumbuh sehat dan kuat," ujar IPTU Parlando.
Kegiatan rembuk stunting ini merupakan langkah konkret dalam upaya memperbaiki kualitas kesehatan anak-anak di Kabupaten Labuhanbatu, serta mendukung program nasional dalam menurunkan angka stunting di Indonesia.
*(R. Waruwu)*