GJL GAMAT-RI Siap Bersinergi dengan Pemerintah dalam Penanganan Permasalahan Masyarakat

Newscyber.id l Riyanta, SH, Ketua Umum Gerakan Jalan Lurus (GJL) sekaligus Ketua Umum Gerakan Anti Mafia Tanah Republik Indonesia (GAMAT-RI), menegaskan komitmen organisasi yang dipimpinnya untuk terus bersinergi dengan pemerintah dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi masyarakat, termasuk kasus mafia tanah, kriminalitas, dan kecelakaan lalu lintas.
Sebagai Anggota Komisi II DPR RI, Riyanta menyatakan bahwa GJL dapat berperan aktif dalam membantu penyelesaian masalah-masalah tersebut baik melalui jalur hukum maupun musyawarah. "Kami siap mendukung dan berkontribusi untuk memastikan permasalahan masyarakat dapat ditangani dengan baik dan adil," ujarnya.
Menanggapi pengaduan yang disampaikan oleh Pakar Hukum Pidana Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Dr. Budiyono, SH, MH, terkait dugaan penyalahgunaan wewenang oleh penyidik Subdit IV Krimsus Polda Jawa Barat yang telah diajukan ke Ombudsman RI, Sukindar, SPD, anggota GJL, menekankan pentingnya proses yang cepat dan tepat dalam menindaklanjuti aduan masyarakat, terutama dalam situasi darurat yang mengancam keselamatan jiwa atau hak hidup.
Sukindar juga merujuk pada Petunjuk Teknis Ombudsman RI Nomor 37 Tahun 2021 tentang pemeriksaan laporan masyarakat, yang menggarisbawahi pentingnya Respon Cepat Ombudsman (RCO) dalam menangani laporan dengan kriteria khusus. "Kami berharap Ombudsman RI dapat bekerja secara profesional dan cepat dalam menindaklanjuti pengaduan ini, sehingga masyarakat dapat merasa terlindungi dan keadilan sosial dapat terwujud," tambahnya.
Sementara itu, ketika dimintai konfirmasi oleh media terkait perkembangan aduan dari Dr. Budiyono, Sekjen Ombudsman RI, Suganda Pasaribu, belum memberikan tanggapan.
GJL GAMAT-RI akan terus mengawal proses ini dan mendorong semua pihak terkait untuk bertindak sesuai dengan aturan yang berlaku, demi terciptanya masyarakat yang adil dan sejahtera.
(SKG GJL)